Penggunaan Alat Centrifuge Pada Praktikum Kimia Organik

Centrifuge Pada Praktikum Kimia Organik – Halo pembaca artikel alat laboratorium, bagaimana kabarnya ? Semoga anda semua sehat selalu ya. Di artikel ini penulis masih ingin membahas seputar alat centrifuge. Alat yang satu ini menjadi alat laboratorium yang banyak digunakan pada beberapa praktikum kimia, salah satunya adalah praktikum kimia organik. Bagaimana penggunaannya ? Langsung saja kita simak jawabannya di artikel berikut.

ilustrasi pengguaan centrifuge
Centrifuge Pada Praktikum Kimia Organik

Praktikum Kimia Organik

Dalam jurusan perkuliahan saintek seperti kimia dan farmasi, keduanya sama-sama memiliki mata kuliah kimia organik. Apa sih yang dimaksud dengan kimia organik ?

Kimia organik adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari mengenai struktur, sifat, reaksi dan komposisi dari zat-zat kimia. Pada praktikum organik, biasanya dilakukan pencampuran pada beberapa zat kimia.

Sebelum lanjut ke pembahasan, PT Andaru Analitika Sains sebagai salah satu distributor alat laboratorium juga menjual alat centrifuge lho, yang bisa digunakan untuk berbagai macam penelitian , baik di kampus maupun di laboratorium. Seperti penelitian kimia, farmasi dan biologi. Untuk informasi lebih lanjut anda bisa hubungi WhatsApp : +62-8777-7277-740 atau Tel : (0251) 7504679. Link alamat penulis sertakan di googlemaps.

Seperti yang kita tahu, centrifuge adalah alat laboratorium yang digunakan untuk melakukan pemisahan menggunakan prinsip gaya sentrifugal. Pemisahan tersebut biasanya dilakukan pada sampel kimia seperti suspensi. Contohnya pada suspensi campuran zat kimia dengan bahan suspensi. Dan hal ini juga sangat erat kaitannya dengan larutan polar dan non polar.

Pemisahan Fase Suspensi dengan Centrifuge

proses pemisahan
Ilustrasi Proses Pemisahan

Sebelumnya, apa itu suspensi ?

Suspensi adalah suatu bentuk sediaan padat yang merupakan bahan campuran yang biasanya terdiri dari bahan padat dan halus yang terbagi menjadi dua fase. Contohnya minyak dan air. Dalam praktikum kimia organik, suspensi larutan biasanya dapat dilakukan pencampuran dengan zat-zat kimia lainnya seperti Nacl, hal ini dilakukan untuk melakukan berbagai macam pengujian, seperti uji fenol misalnya. Bagaimana tahapan dari pengujian tersebut? Berikut penjelasannya.

  1. Pertama-tama siapkan semua alat dan bahan telah anda siapkan. Gunakan jenis general centrifuge.
  2. Langkah selanjutnya adalah, menyiapkan kedua sampel tersebut. Lalu masukkan ke dalam tube.
  3. Jika sudah dimasukkan ke dalam tube, barulah sampel siap untuk dilakukan pemisahan dengan general centrifuge.
  4. Lalu, siapkan alat laboratorium centrifuge dengan menyalakan tombol on. Kemudian atur kecepatan dan waktunys sesuai ketentuan yang telah ditetapkan. Biasanya digunakan kecepatan 4000 rpm.
  5. Kemudian taruh sampel ke dalam rotor. Dan tutup alat, lalu klik start. Maka centrifuge akan bekerja sesuai dengan kecepatan yang sudah ditentukan.
  6. Jika sudah, maka keluarkan sampel secara perlahan dengan membuka alat dengan perlahan.
  7. Terakhir matikan alat. Kemudian bersihkan kembali alat centrifuge dengan baik dan benar.

Jadi, itulah tahapan penggunaan centrifuge pada praktikum kimia organik. Jika diantara anda ada yang pernah menggunakan alat ini, boleh bagikan pengalamannya di kolom komentar ya.

Ditulis Oleh : DNA

Referensi : Wikipedia

Sampai disini dulu artikel seputar Centrifuge Pada Praktikum Kimia Organik  . Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk and ya. Jangan lupa untuk kunjungi artikel-artikel lainnya di blog ini. Stay healthy guys!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *