Contoh Penggunaan Autoclave Pada Laboratorium Mikrobiologi

Contoh Penggunaan Autoclave – Halo pembaca artikel alat laboratorium, semoga anda semua sehat selalu ya. Labs, apakah anda pernah menggunakan alat autoclave ? Yap, alat ini kerap kali digunakan di laboratorium mikrobiologi. Untuk apa sih kegunaan alat tersebut di laboratorium itu? Langsung saja kita simak ulasannya ya.

contoh penggunaan autoclave
Ilustrasi Penggunaan Autoclave

Contoh Penggunaan Autoclave 

Autoclave mungkin menjadi salah satu alat yang terbilang familiar bagi anda yang sering bekerja di laboratorium. Ya, alat ini digunakan untuk melakukan sterilisasi terhadap peralatan gelas. Baik itu erlenmeyer, gelas ukur, tabung reaksi, hingga cawan petri. Dalam penggunaannya, autoclave juga tak hanya mampu melakukan sterilisasi terhadap alat gelas tersebut, tapi juga untuk membunuh mikroba yang terdapat di dalamnya. Seperti apa mikroba itu?

Sebelum lanjut ke pembahasan, PT Andaru Analitika Sains sebagai salah satu distributor alat laboratorium juga menjual alat autoclave ini lho, yang bisa digunakan untuk berbagai macam penelitian , baik di kampus maupun di laboratorium. Seperti penelitian kimia, farmasi dan biologi. Untuk informasi lebih lanjut anda bisa hubungi WhatsApp : +62-8777-7277-740 atau Tel : (0251) 7504679. Link alamat penulis sertakan di googlemaps.

Mikroba adalah mikroorganisme hidup yang memiliki ukuran sangat kecil, dan hanya bisa dilihat dengan bantuan alat laboratorium mikroskop. Contoh dari mikroba ini ada fungsi, bakteri, spora, arachea, virus, alga mikroskopi hingga protozoa.

Nah, kali ini penulis akan menjelaskan mengenai penggunaan autoclave untuk sterilisasi mikroba di laboratorium mikrobiologi. Simak terus ya sobat.

Autoclave di Laboratorium Mikrobiologi

ilustrasi praktikum
Ilustrasi Penggunaan Autoclave di Laboratorium Mikrobiologi

Tahap Persiapan

  1. Pertama, sebelum melakukan pemanasan, jangan lupa hubungkan alat dengan stop kontak.
  2. Kedua, putar tombol kontrol dengan tekanan yang diinginkan.
  3. Ketiga, atur waktu sesuai ketentuan yang telah ditetapkan.
  4. Keempat, nah pada waktu ini termostat pada autoclave sudah dapat berfungsi. Ketika waktu mencapai waktu yang ditentukan, daya pemanas akan terputus dan mulai melakukan pemanasan.

Oke, sekarang kita lanjutkan ke proses sterilisasi mikroba ya.

Sterilisasi Mikroba

Sterilisasi ini biasanya dilakukan pada cawan petri yang berisi biakan mikroba. Seperti biakan bakteri pada media agar misalnya. Berikut tahapan yang dilakukan :

  1. Masukkan cawan petri yang berisi bakteri tersebut ke dalam satu kantong plastik .
  2. Masukkan air terlebih dahulu ke dalam autoclave, dan tunggu beberapa saat.
  3. Secara perlahan, masukkan kantong tersebut ke dalam autoclave.
  4. Tutup autoclave dan putar tombol on nya.
  5. Biasanya pemanasan ini berlangsung selama sekitar 15 sampai 30 menit.
  6. Jika sudah, buka bagian atas secara perlahan. Kemudian ambil dengan menggunakan lap agar tidak panas.
  7. Tutup kembali autoclave.

Itu dia contoh sederhana dari penggunaan autoclave pada laboratorium mikrobiologi. Jika diantara anda ada yang pernah menggunakan, boleh bagikan pengalamannya di kolom komentar ya.

Ditulis Oleh : DNA

Referensi : Microrao

Sampai disini dulu artikel seputar  Contoh Penggunaan Autoclave . Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk and ya. Jangan lupa untuk kunjungi artikel-artikel lainnya di blog ini. Stay healthy guys!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *