Pembakar Bunsen – Pengertian, Fungsi dan Cara Menggunakan

Pembakar Bunsen – Halo sobat pembaca artikel alat laboratorium, bagaimana kabarnya? Semoga anda yang sedang membaca ini selalu dalam keadaan sehat ya. Pada artikel kali ini, penulis akan mengulas sedikit mengenai salah satu instrumen atau alat penunjang pekerjaan di laboratorium. Apa itu ? Yakni pembakar bunsen spiritus. Yuk simak seputar alat yang satu ini.

alat laboratorium pembakar bunsen
Pembakar Bunsen

Pengertian Pembakar Bunsen

Pembakar bunsen adalah alat laboratorium  yang terbuat dari tabung logam vertikal terhubung ke sumber bahan bakar gas (burner tube), dengan lubang pemasukan udara (collar). Alat yang satu ini berfungsi untuk melakukan proses pemanasan dan pembakaran pada suatu sampel di cawan penguap atau peralatan gelas lainnya.

Sebelum lanjut ke pembahasan, PT Andaru Analitika Sains sebagai salah satu distributor alat laboratorium juga menjual berbagai macam kebutuhan laboratorium anda. Seperti yang digunakan di laboratorium kimia, mikrobiologi farmasi dan biologi. Untuk informasi lebih lanjut anda bisa hubungi WhatsApp : +62-8777-7277-740 atau Tel : (0251) 7504679. Link alamat penulis sertakan di googlemaps.

Sejarah Singkat Pembakar Bunsen

Pada tahun 1852, Robert Bunsen mulai bekerja untuk Universitas Heidelberg. Pada tahun yang sama, sistem penerangan gas publik di kota sedang diterapkan.

Universitas Hiedelberg juga mengadopsi inovasi ini dan memasukkannya ke dalam laboratoriumnya, untuk mengoperasikan pemantik api. Hingga akhirnya, pada 1854, laboratorium di Universitas nya masih dalam pembangunan, jadi Bunsen membuat beberapa saran mengenai desain dan struktur yang sama. Di tahun inilah dia meminta Peter Desaga untuk membuat model yang lebih ringan.

Fungsi Pembakar Bunsen di Laboratorium

Kita beralih ke fungsi pembakar bunsen ya. Pembakar bunsen juga dapat digunakan untuk menguji kandungan alkali pada sampel uji. Sampel akan diuji dengan cara membakarnya dengan nyala api secara konstan. Apabila sampel mengandung alkali/logam maka warna pijar api akan berubah sesuai dengan karakter logamnya masing-masing.

Selain itu alat ini juga dapat digunakan untuk proses sterilisasi peralatan laboratorium. Namun perlu diperhatikan, jika tidak semua alat laboratorium dapat disterilkan menggunakan proses pemanasan.

Cara Menggunakan

cara menggunakan pembakar bunsen
Ilustrasi Cara Menggunakan

Untuk menggunakan pembakar spiritus kita harus menyiapkan bahan bakar yakni spiritus terlebih dahulu. Buka penutup luar pembakar spiritus dan lepaskan bagian penutup dalam dengan sumbunya. Isikan spiritus ke dalam pembakar spiritus tersebut sampai penuh dan kemudian tutup kembali dengan sumbu pembakar spiritus.

Biarkan beberapa saat hingga spiritus meresap ke dalam sumbu bakar. Setelah itu bakar sumbu dengan menggunakan korek api. Untuk mematikan pembakar spiritus, gunakan tutup luar untuk menutup bagian apinya. Pastikan kita tidak meniup api para spiritus karena hal tersebut tidak akan menyebabkan api mati.

Hal ini bertujuan untuk meratakan pemanasan yang terjadi pada tabung reaksi. Ketika bahan dalam tabung reaksi telah menghasilkan gelembung gas maka jauhkan tabung tersebut dari api untuk beberapa saat. Biarkan suhu dalam tabung reaksi turun lalu kita dapat memanaskannya kembali.

Jika dalam kondisi tersebut kita tidak menjauhkan dari sumber panas, maka dikhawatirkan akan terjadi letupan bahan kimia dari dalam tabung reaksi. Tentu hal tersebut bukan menjadi hal yang diinginkan karena akan sangat berbahaya jika hal itu terjadi.

Pembakar bunsen spiritus ini harus digunakan dengan sangat hati-hati. Karena, pembakar bunsen spiritus ini terbuat dari bahan yang mudah terbakar. Jadi, pastikan untuk menggunakan APD yang lengkap saat bekerja dengan alat yang satu ini ya.

Ditulis Oleh : DNA

Sampai disini dulu artikel seputar pengertian, fungsi dan cara menggunakan pembakar bunsen. Semoga bermanfaat ya. Ingat, karena kita masih berada di masa pandemi covid-19, jangan lupa untuk tetap patuhi protocol kesehatan 5M ya, seperti menjaga jarak, memakai masker, menghindari kerumunan, mencuci tangan dan mengurangi mobilitas. Stay healthy labs!

7 Comments

  1. Bagian yang bagus! Siapa pun yang hanya tertarik pada subjek ini harus membaca analisis dan penjelasan mendalam Anda

  2. Ini benar-benar informasi yang bagus dan bermanfaat. Saya senang Anda membagikan informasi bermanfaat ini kepada kami. Tolong terus beri kami informasi terkini seperti ini. Terima kasih telah berbagi.

  3. Saya suka bagaimana artikel ini memberikan contoh penggunaan alat-alat laboratorium dalam situasi nyata. Sangat membantu untuk pemahaman praktis.

  4. Penjelasan yang sangat jelas dan mudah dimengerti. Saya merasa lebih siap untuk tugas praktikum berkat artikel ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *