Hematology Analyzer – Pengertian, Fungsi dan Cara Menggunakan

Hematology analyzer adalah alat laboratorium yang digunakan untuk mengukur sampel darah dalam mendiagnosa beberapa penyakit. Seperti namanya, alat ini untuk pemeriksaan hematologi, seperti pemeriksaan kadar hemoglobin, leukosit hingga trombosit. Untuk mengetahui informasi lebih lanjut seputar hematology analyzer, penulis akan membahas beberapa poin dalam artikel di bawah ini, seperti Pengertian Hematology Analyzer, Sejarah Hematology Analyzer, Fungsi Hematology Analyzer, Prinsip Kerja Hematology Analyzer, Jenis – Jenis Hematology Analyzer, Cara Menggunakan Hematology Analyzer hingga Harga Alat tersebut. Langsung saja kita simak di bawah ini.

PT. Andaru Analitika Sains sebagai konsultan alat laboratorium memiliki produk hematology analyzer ideal untuk laboratorium anda. Bagi anda yang membutuhkan alat hematology analyzer bisa menghubungi kami via whatsapp 087777277740 atau telepon 0251-7504679. 

Apa Itu Hematology ?

” Apa yang terlintas di benak anda ketika mendengar kata hematology ?”

Hematology merupakan cabang ilmu biologi kesehatan yang mempelajari seputar darah dan pemeriksaannya. Beberapa penyakit yang menjadi acuan diantaranya ada anemia, gangguan pembekuan darah, leukimia, infeksi dan hemofilia.

Ilmu yang satu ini pun menjadi ilmu yang sangat penting dalam bidang bidang kesehatan. Seperti di rumah sakit maupun klinik. Mungkin kita bertanya-tanya, kenapa setiap individu setidaknya harus sesekali melakukan pemeriksaan hematology ?

Karena, pemeriksaan hematology ini memiliki banyak manfaat. Diantaranya ada dapat mendeteksi kemungkinan adanya penyakit di dalam tubuh, melakukan diagnosis penyebab gangguan kesehatan dan melakukan pemantauan terhadap penyakit yang mungkin diderita oleh tiap individu.

Yuk kita ulas di poin selanjutnya.

Pengertian Hematology Analyzer

Hematology analyzer adalah alat laboratorium yang digunakan untuk mengukur sampel darah dalam mendiagnosa beberapa penyakit. Seperti namanya, alat ini untuk pemeriksaan hematologi, seperti pemeriksaan kadar hemoglobin, leukosit hingga trombosit.

Alat yang satu ini sudah lama dikenal di instansi kesehatan, baik rumah sakit, klinik ataupun laboratorium lainnya. Karena digunakan untuk diagnosa penyakit, hematology analyzer pun sering digunakan untuk melakukan pemeriksaan rutin darah.

Sejarah Hematology Analyzer

Arti Kata Hematology

Darimana asal kata hematology ?

Hematology ini berasal dari bahasa Yunani yakni haima, yang memiliki arti sebagai darah. Sehingga kita kenal sekarang sebagai hematology.

Sejarah Singkat Hematology Analyzer

Alat hematology analyzer ini pun memiliki sejarah yang cukup unik. Jadi, pada tahun 1950-an, para analis dan juga teknisi laboratorium sudah sering melakukan beberapa penelitian mengenai sel darah dalam tubuh. Namun, penelitian yang dilakukan membutuhkan waktu yang lama dan juga tidak konsisten dari segi hasil. Mengapa demikian ?

Karena, pada saat itu penelitian hanya dilakukan di bawah mikroskop yang dimana penggunaannya pun akan memakan waktu yang cukup banyak. Karena keresahan inilah, akhirnya seorang ilmuwan bernama Wallace H. Coulter menciptakan alat hematology pertama yang ia rekayasa. Pada saat itu, alat hematology menggunakan prinsip analisis hitungan Coulter. Alat ini pun terus berkembang hingga sekarang yang kita semua kenal dengan sebutan hematology analyzer.

Fungsi Hematology Analyzer

Alat yang satu ini akan anda sering jumpai di instansi kesehatan, seperti rumah sakit dan klinik. Namun, tak hanya di instansi kesehatan, hematology analyzer juga dapat anda temukan di lembaga riset/ penelitian. Meskipun jumlahnya tak sebanyak di rumah sakit ataupun klinik. Lalu, bagaimana dengan fungsinya di laboratorium klinik tersebut ?

Hematology Analyzer di Laboratorium Klinik

Secara umum, alat yang satu ini memang digunakan untuk keperluan di sebuah laboratorium. Terutama untuk laboratorium klinik. Dalam laboratorium klinik, biasanya kita mengenal banyak jenis pemeriksaan, baik kimia hingga yang lainnya. Tak terkecuali dengan hematology analyzer.

Alat yang satu  ini biasanya akan dioperasikan oleh seorang analis kesehatan di laboratorium dalam klinik tersebut.

Hematology Analyzer di Rumah Sakit

Di dalam rumah sakit sendiri, alat ini biasa digunakan untuk melakukan pemeriksaan rutin atau lengkap terhadap komponen darah dalam tubuh. Seperti hemoglobin, hematokrit, trombosit, leukosit, MCH, MCHC hingga MCV.

Tak hanya itu, dengan menggunakan alat ini, anda juga bisa melakukan pemeriksaan terhadap beberapa penyakit yang kemungkinan terdapat dalam tubuh, seperti kanker darah contohnya.

Dengan fitur yang multifungsi, alat hematology analyzer pun seringkali menjadi kebutuhan wajib bagi setiap instansi rumah sakit.

Bagaimana Prinsip Kerja Hematology Analyzer ?

Lalu, bagaimana dengan prinsip kerja hematology analyzer sendiri ?

Prinsip kerja hematology analyzer ini terbilang mudah. Yakni sampel darah yang ada dilakukan pencampuran dengan menggunakan campuran reagen untuk hingga terjadi proses yang disebut dengan hemolyzing. Dari proses ini akan terbagi menjadi beberapa tujuan, bisa pengukuran leukosit, trombosit maupun eritrosit.

Jika sudah, maka semua data dari sampel darah tersebut akan diolah pada mikroprosesor, dan data akan ditampilkan dalam layar monitor. Cukup mudah bukan ? Walaupun mudah, penggunaan alat ini tentu saja harus dilakukan oleh seseorang yang memang sudah ahli di bidangnya. Seperti seorang analis kesehatan contohnya.

Jenis – Jenis Hematology Analyzer

Di dalam laboratorium, terdapat 2 jenis hematology analyzer yang biasa digunakan. Perbedaannya, kedua alat tersebut digunakan pada dua tempat berbeda. Seperti laboratorium klinik dan juga rumah sakit. Apa saja ?

Diantaranya ada tipe semi otomatis, dan juga otomatis. Untuk lebih lengkapnya, yuk simak penjelasan di bawah ini :

Semi Otomatis

Yang pertama ada hematology analyzer semi otomatis. Dalam proses hemolyzing, tipe ini harus dilakukan secara manual. Sehingga, dalam pelaksanaannya, jenis ini mungkin tidak terlalu banyak digunakan. Namun, tentu masih ada pada beberapa instansi rumah sakit.

Otomatis

Kedua ada tipe otomatis. Seperti namanya, tipe ini melakukan proses pemeriksaan secara otomatis. Sehingga proses nya pun akan lebih berjalan cepat dan efisien.

Mengenal Jenis Sel Darah

Bicara mengenai hematology analyzer, tentu kita akan bicara mengenai sel darah dalam tubuh.  Seperti yang kita tahu, dalam tubuh terdapat beberapa sel darah, seperti trombosit, leukosit dan juga eritrosit. Sebelum mengenal lebih jauh seputar alat hematology analyzer, yuk kita pelajari lebih dulu mengenai sel darah dalam tubuh.

Eritrosit ( Sel Darah Merah )

Pertama ada sel darah merah. Sel darah yang satu ini merupakan komponen darah yang memiliki jumlah sel yang cukup banyak. Seperti namanya, sel darah merah berwarna merah pekat. Warna yang pekat tersebut disebabkan oleh adanya hemoglobin dan protein yang terdapat di dalamnya. Berikut ilustrasinya :

Leukosit ( Sel Darah Putih )

Kedua, ada sel darah putih. Berbeda dengan sel darah merah, sel darah putih memiliki jumlah yang lebih sedikit. Beberapa komponen diantaranya ada neutrofil, limfosit, monosit, eosinofil dan juga basofil. Kelima komponen tersebut sebenarnya memiliki fungsi yang sama, yakni untuk menjaga sistem kekebalan tubuh. Berikut ilustrasinya :

Trombosit ( Keping Darah )

Yang ketiga ada keping darah atau trombosit. Trombosit atau yang biasa disebut keping darah ini memiliki peran yang berbeda dengan kedua temannya. Trombosit memiliki peran untuk melakukan pembekuan darah. Berikut ilustrasinya :

Cara Menggunakan Hematology Analyzer

Oke, setelah membahas mengenai pengertian, fungsi dan bagian. Kali ini penulis akan share sedikit mengenai cara menggunakan alat hematology yang baik dan benar.

Cara menggunakan alat yang satu ini cukup mudah, sebelumnya pastikan anda sudah menggunakan alat pelindung diri (APD) dan alat-alat yang digunakan sudah steril.

1. Pertama-tama, hubungkan kabel power dengan listrik.
2. Selanjutnya, hidupkan alat.
3. Lalu, alat akan melakukan pengecekan, dan akan ada tampilan menunggu di display.
4. Tunggu hingga alat siap.
5. Nah, sebelum sampel darah dimasukkan, pastikan sampel dalam tube tersebut sudah dicampur dengan antikoagulan ataupun reagen lainnya.
6. Lalu, tekan tombol “whole blood” yang terdapat pada layar.
7. Jika sudah, anda bisa klik tombol “whole blood” pada layar, lalu tekan tombol ID untuk mengurutkan nomor sampel agar tidak tertukar.
8. Tekan bagian atas dari sampel untuk membuka dan meletakkan sampel. Jika sudah, klik tombol RUN untuk menjalankan.
9. Tunggu beberapa saat, maka hasil dari pemeriksaan pun akan muncul secara otomatis pada layar display.
10. Jika semua tahap sudah dilakukan, jangan lupa untuk mencatat hasil yang sudah dilakukan ya labs.

Apa Saja Hal Yang Perlu Diperhatikan ?

Terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika menggunakan alat yang satu ini. Diantaranya :

1. Perhatikan selalu nilai hematokrit atau yang disebut juga dengan PCV atau packed-cell volume.
2. Jika terdapat kesalahan dalam pengukuran, tidak perlu khawatir. Anda bisa mengulanginya kembali.
3. Selalu perhatikan display jika sedang running sampel.

Metode Hematology Analyzer

Fotometri

Yang pertama ada metode fotometri. Metode ini digunakan untuk mengukur hemoglobin saja. Sehingga prinsip kerja yang digunakan adalah berdasarkan prinsip absorbansi cahaya. Karena menggunakan prinsip absorbansi, maka metode ini tak jauh berbeda dengan alat spektrofotometer.

Elektrikal Impedance

Metode yang kedua adalah elektrikal impedance. Hematology dengan metode ini bekerja dengan jumlah WBC (sel darah putih/ leukosit/ White Blood Cell) , RBC (Sel darah merah/ eritrosit/ Red Blood Cell ) dan bagian platelet (Trombosit).

Flowcytometry

Dan metode yang ketiga ada flowcytometry. Metode ini sedikit berbeda dengan yang lain. Yang dimana menggunakan sistem optik dan juga lensa dalam pengoperasiannya.

Kelebihan Alat Hematology Analyzer

Alat ini memiliki beberapa kelebihan jika dilihat dari cara penggunaan dan efisiensinya :

Penggunaan Sampel

Dilihat dari penggunaan sampel, hematology analyzer ini memiliki metode pengambilan sampel yang mudah. Yap, karena dengan prosedur manual biasanya dibutuhkan sampel darah 10 mikro. Sedangkan dengan alat ini hanya butuh sedikit sampel untuk pemeriksaannya.

Waktu

Dengan proses yang singkat, tentu akan berpengaruh dengan waktu yang berlangsung. Penggunaan alat ini hanya membutuhkan 2-3 menit, sehingga lebih efisien dari segi waktu.

Akurasi Hasil

Tak hanya proses yang singkat, namun akurasi yang dihasilkan alat ini pun tak perlu diragukan lagi. Karena alat ini sudah melalui pengujian dengan quality control.

Bagian – Bagian Alat Hematology Analyzer

Alat hematology analyzer ini secara singkat memiliki bagian-bagian sebagai berikut :

1. Tombol on/off                  : berbentuk warna hitam. Lalu dekat tombol tersebut ada kabel berwarna hijau/lain yang berfungsi untuk grounding. Lalu, di sebelah kiri belakang alat terdapat 4 kabel dengan warna yang berbeda. Dan juga yang memiliki fungsi antara lain : Hijau pada inlet  (untuk cairan diluent, biru pada inlet (untuk cairan rinse, oranye pada inlet (untuk cairan liece), merah pada outlet (untuk pembuangan).
2. Interface (ukuran besar) : Untuk paralel. Bagian yang ini berfungsi untuk mengirim data dari alat ke komputer.
3. Interface (ukuran kecil)  : Untuk melakukan scan data.
4. Display                                : Nah, display ini berfungsi untuk menampilkan hasil dari proses analisis dengan alat.
5. Tombol navigasi                : Tentu berfungsi untuk menjalankan alat.
6. Sampel Inlet                       : Bagian ini terdapat di bawah dekat display. Fungsinya untuk menghisap sampel darah yang akan dilakukan analisa.

Sebelumnya, anda bisa lihat gambar di atas yang merupakan ilustrasi Hematology Analyzer dari Brand NB Medical System dengan tipe MS-H630. Nah, beberapa bagian dari alat tersebut diantaranya ada :

Contoh Produk Hematology Analyzer

Salah satu brand alat hematology yang akan penulis bahas saat ini adalah NB Medical System.

Spesifikasi Alat Hematology Analyzer NB Medical System MS – H630

Hematology Analyzer MS-H630

Throughput	60 Samples/hour
Analysis Channel	Dual-Channel for counting
Innovate Technology	Automatic floating discriminators, Plus baseline tracking technology, Waveform discrimination technology, Digital Sheath-Flow technology
Principle	Impedance method (WBC/RBC/PLT) and cyanide free colorimetric method (HGB)
Parameters	21 Reportable Parameters CBC : Whole Blood Mode : WBC, Lym#, Mid#, Gran#, Lym%, Mid%, Gran%, RBC, HGB, HCT, MCV, MCH, MCHC, RDW-CV, RDW-SD, PLT, MPV, PDW, PCT, P-LCR, P-LCC   3 Histograms : WBC (3-Part Differential), RBC, PLT Sensitive flagging (WBC, RBC & PLT) for Pathological sample and counting failure flags
Sample Volume	CBC 9µL
Counting Modes	Venous whole blood, capillary whole blood and pre-diluted blood
Reference Value Setting	Reliable alarm system with customized function
Storage	50,000 Sample result, including parameter, histogram, and patient information
Input/Output	LAN connection and 4 USB ports for mouse, keyboard, barcode scanner
Operating Environment	Temperature  : 10°C – 30 °C Humidity       : 20% – 85% Air Pressure : 70kPa – 106kPa
Power Requirement	A.C100V – 240V (50/60Hz), <200VA
Carryover	WBC, RBC, HGB , <0.5%, PLT <1.0%
Dimensions	410mm (L) X 353 mm (W) x 471 mm (H)
Weight	<25 Kg
Result Performance ( Linearity)	WBC : 0-300 X 10°/L RBC : 0-8.5 X 10°/L HGB : 0-250 g/L HCT : 0-67% PLT : 0-3000 X 10°/L
Result Performance ( Precision CV5%)	WBC : <2.0% (7.0-15.0) WBC : <3.5% (4.0-6.9) RBC  : <1.5% (3.5-6.5) HGB : <1.5% (100-180) PLT  : <4.0% (150-500)

Dimana anda bisa mendapatkannya ? Tentu saja di PT Andaru Analitika Sains.

Hematology Analyzer MS-H650

Principles	Tri-angles Lase Scatter , Flow Cytometry, Chemical Dye method for 5-part differential analysis and WBC counting Electrical Impedance method for RBC & PLT counting. Non-cyanide method for hemoglobin testing
Parameters	23 Reportable Parameters CBC Whole Blood Mode : WBC, Lym#, Neu#, Mon#, Eos#, Bas#, Lym%, Neu%, Mon%, Eos%, Bas%, RBC. HGB, HCT, MCV, MCH, MCHC, RDW-CV, RDW-SD, PLT, MPV, PDW, PCT 4 Research Parameters : ALY#, LIC#, ALY%, LIC%, 3 Histograms : WBC, RBC, PLT 3 Scattergrams for WBC Differential and 1 for Basophil measurement
Sample Volume	1. Whole blood mode 15µL 2. Capillary mode 15 µL 3. Pre- diluted mode 20 µL
Throughput	60 Samples/hour
Display	10.4”Intuitive color touch screen
Multi-Language	Chinese, English available, Spanish, Portuguese, Russia, French under development
Data Storage Capacity	Up to 50,000 results including numeric and graphical data
Communication	LAN port support HL7 protocol
Interface	·         4 USB ports, 1 LAN connection ·         Support Bi-directional LIS
Printout	External laser printer/inkjet printer, various printout formats and customized formats
Operating Environment	·         Temperature : 10%-30% ·         Humidity         : 20%-85%
Air Pressure	70kPa ~ 106kPa
Power Requirement	A.C100V~240v (50/60Hz), <250 VA
Weight	28 Kg

Dimana anda bisa mendapatkannya ? Tentu saja di PT Andaru Analitika Sains.

Cara Kalibrasi Hematology Analyzer

Berikut cara kalibrasi alat yang bisa anda lakukan dengan alat ini :

1. Pertama ada tahapan menghitung parameter WBC, RBC, hemoglobin dan yang lainnya.
2. Lalu, ada tahap pengukuran sampel dengan standar.
3. Proses kalibrasi dilakukan untuk menghitung parameter baru dan menyesuaikan dengan standar.
4. Perlu diingat, proses kalibrasi ini bisa dilakukan oleh seorang teknisi, analis laboratorium dan juga seorang yang ahli dalam bidangnya tersebut.

Harga Alat Hematology Analyzer

Berapa sih harga alat hematology ini ? Menurut beberapa sumber, harga alat hematology di 2022 ini berkisar di angka 77 jutaan. Menarik bukan ? PT. Andaru Analitika Sains yang merupakan konsultan alat laboratorium telah juga menjual alat hematology analyzer dari brand NB Medical System tersebut.  Dengan membeli alat tersebut di PT Andaru Analitika Sains, anda juga sekaligus sudah mendapatkan layanan training penggunaan alat, kalibrasi, service hingga perbaikan alat. Menarik bukan ?

Dimana Kita Bisa Membeli Alat Hematology Analyzer ?

PT. Andaru Analitika Sains sebagai konsultan alat laboratorium menjual berbagai alat laboratorium mulai dari general lab, covid-19 solution hingga yang lainnya. Dan yang perlu diingat, sebelum membeli alat laboratorium, pastikan anda sudah mengetahui spesifikasi, fitur dan tipe yang anda butuhkan.

FAQ Seputar Hematology

1- Apa Yang Dimaksud dengan Hematology Analyzer ?

Hematology analyzer adalah alat laboratorium yang digunakan untuk mengukur sampel darah dalam mendiagnosa beberapa penyakit. Seperti namanya, alat ini untuk pemeriksaan hematologi, seperti pemeriksaan kadar hemoglobin, leukosit hingga trombosit.

2- Apa Fungsi Alat Ini ?

Alat yang satu ini akan anda sering jumpai di instansi kesehatan, seperti rumah sakit dan klinik. Namun, tak hanya di instansi kesehatan, alat ini juga dapat anda temukan di lembaga riset/ penelitian.

3-  Bagaimana Prinsip Kerja Hematology Analyzer di Laboratorium ?

Prinsip kerja dari alat ini terbilang mudah. Pertama-tama campuran reagen untuk hingga terjadi proses yang disebut dengan hemolyzing. Dari proses ini akan terbagi menjadi beberapa tujuan, bisa pengukuran leukosit, trombosit maupun eritrosit.

4- Ada Berapa Macam Jenis Sel Darah dalam Tubuh ?

Terdapat 3 jenis sel darah merah dalam tubuh yang dapat dipelajari. Diantaranya eritrosit, trombosit dan leukosit.

Trombosit ( Keping Darah )

Yang pertama ada keping darah atau trombosit. Trombosit atau yang biasa disebut keping darah ini memiliki peran yang berbeda dengan kedua temannya. Trombosit memiliki peran untuk melakukan pembekuan darah.

Eritrosit ( Sel Darah Merah )

Kedua ada sel darah merah. Sel darah yang satu ini merupakan komponen darah yang memiliki jumlah sel yang cukup banyak. Seperti namanya, sel darah merah berwarna merah pekat. Warna yang pekat tersebut disebabkan oleh adanya hemoglobin dan protein yang terdapat di dalamnya.

Leukosit ( Sel Darah Putih )

Ketiga, ada sel darah putih. Berbeda dengan sel darah merah, sel darah putih memiliki jumlah yang lebih sedikit. Beberapa komponen diantaranya ada neutrofil, limfosit, monosit, eosinofil dan juga basofil. Kelima komponen tersebut sebenarnya memiliki fungsi yang sama, yakni untuk menjaga sistem kekebalan tubuh.

5- Bagaimana Cara Menggunakan Alat Ini ?

1. Pertama-tama, hubungkan kabel power dengan listrik.
2. Selanjutnya, hidupkan alat.
3. Lalu, alat akan melakukan pengecekan, dan akan ada tampilan menunggu di display.
4. Tunggu hingga alat siap.
5. Nah, sebelum sampel darah dimasukkan, pastikan sampel dalam tube tersebut sudah dicampur dengan antikoagulan maupun reagen lainnya.
6. Lalu, tekan tombol “whole blood” yang terdapat pada layar.
7. Jika sudah, anda bisa klik tombol “whole blood” pada layar, lalu tekan tombol ID untuk mengurutkan nomor sampel agar tidak tertukar.
8. Tekan bagian atas dari sampel untuk membuka dan meletakkan sampel. Jika sudah, klik tombol RUN untuk menjalankan.
9. Tunggu beberapa saat, maka hasil dari pemeriksaan pun akan muncul secara otomatis pada layar display.
10. Jika semua tahap sudah dilakukan, jangan lupa untuk mencatat hasil yang sudah dilakukan ya labs. Good luck!

6- Ada Berapa Metode Hematology Analyzer Yang Digunakan ?

Terdapat 3 metode yang bisa digunakan. Diantaranya :

Flowcytometry

Dan metode yang pertama ada flowcytometry. Metode ini sedikit berbeda dengan yang lain. Yang dimana menggunakan sistem optik dan juga lensa dalam pengoperasiannya.

Fotometri

Yang kedua ada metode fotometri. Metode ini digunakan untuk mengukur hemoglobin saja. Sehingga prinsip kerja yang digunakan adalah berdasarkan prinsip absorbansi cahaya. Karena menggunakan prinsip absorbansi, maka metode ini tak jauh berbeda dengan alat spektrofotometer.

Elektrikal Impedance

Metode yang terakhir ada elektrikal impedance. Hematology dengan metode ini bekerja dengan jumlah WBC (sel darah putih/ leukosit/ White Blood Cell) , RBC (Sel darah merah/ eritrosit/ Red Blood Cell ) dan bagian platelet (Trombosit).

7-  Apa Saja Bagian Alat Alat Hematology Analyzer ?

1. Tombol on/off                  : berbentuk warna hitam. Lalu dekat tombol tersebut ada kabel berwarna hijau/lain yang berfungsi untuk grounding. Lalu, di sebelah kiri belakang alat terdapat 4 kabel dengan warna yang berbeda. Dan juga yang memiliki fungsi antara lain : Hijau pada inlet  (untuk cairan diluent, biru pada inlet (untuk cairan rinse, oranye pada inlet (untuk cairan liece), merah pada outlet (untuk pembuangan).
2. Interface (ukuran besar) : Untuk paralel. Bagian yang ini berfungsi untuk mengirim data dari alat ke komputer.
3. Interface (ukuran kecil)  : Untuk melakukan scan data.
4. Display                                : Nah, display ini berfungsi untuk menampilkan hasil dari proses analisis dengan alat.
5. Tombol navigasi                : Tentu berfungsi untuk menjalankan alat.
6. Sampel Inlet                       : Bagian ini terdapat di bawah dekat display. Fungsinya untuk menghisap sampel darah yang akan dilakukan analisa.

8- Apa Saja Kelebihan Alat Hematology Analyzer ? 

Terdapat 3 keuntungan yang bisa kita rasakan saat menggunakan hematology analyzer. Diantaranya :

Waktu

Dengan proses yang singkat, tentu akan berpengaruh dengan waktu yang berlangsung. Penggunaan alat ini hanya membutuhkan 2-3 menit, sehingga lebih efisien dari segi waktu.

Penggunaan Sampel

Dilihat dari penggunaan sampel, hematology  ini akan lebih mudah dari segi pengambilan sampel nya. Yap, karena dengan prosedur manual biasanya dibutuhkan sampel darah 10 mikro. Sedangkan dengan alat ini hanya butuh sedikit sampel untuk pemeriksaannya.

Akurasi Hasil

Tak hanya proses yang singkat, namun akurasi yang dihasilkan alat ini pun tak perlu diragukan lagi. Karena alat ini sudah melalui pengujian dengan quality control.

9- Bagaimana Cara Kalibrasi Alat Hematology ? 

Kalibrasi alat yang bisa dilakukan diantaranya :

1. Pertama ada tahapan menghitung parameter WBC, RBC, hemoglobin dan yang lainnya.
2. Lalu, ada tahap pengukuran sampel dengan standar.
3. Proses kalibrasi dilakukan untuk menghitung parameter baru dan menyesuaikan dengan standar.
4. Perlu diingat, proses kalibrasi ini bisa dilakukan oleh seorang teknisi, analis laboratorium dan juga seorang yang ahli dalam bidangnya tersebut.

10- Berapa Harga Alat Ini ?

Menurut beberapa sumber, harga alat hematology analyzer di 2022 ini berkisar di angka 77 jutaan.

11- Dimana Kita  Bisa Membeli Alat Ini ?

PT. Andaru Analitika Sains sebagai konsultan alat laboratorium juga menjual alat hematology tersebut. Juga beserta berbagai alat laboratorium mulai dari general lab, covid-19 solution hingga yang lainnya.

Bagi anda yang pernah menggunakan alat ini, silahkan boleh bagikan pengalamannya di kolom komentar untuk diskusi bersama.

Ditulis Oleh : DNA

Referensi : Medical System Manual Book

Sebagai informasi tambahan, PT. Andaru Analitika Sains adalah konsultan alat laboratorium yang menyediakan solusi lengkap kebutuhan alat laboratorium. Bagi anda yang membutuhkan alat laboratorium bisa mengunjungi alamat googlemaps, menghubungi kami via whatsapp 087777277740 atau telepon 0251-7504679. Link brand dan produk alat laboratorium tersedia pada tautan : List Brand Alat Laboratorium

Demikian pembahasan tentang Hematology Analyzer, yang berisi seputar Pengertian Hematology Analyzer, Fungsi Hematology Analyzer, Prinsip Kerja Hematology Analyzer, Cara Menggunakan Hematology Analyzer, Jenis-Jenis Hematology Analyzer, Spesifikasi Hematology Analyzer, Bagian-Bagian Hematology Analyzer, Bagian-Bagian Hematology Analyzer, Kalibrasi Hematology Hnalyzer, Harga Alat Hematology Analyzer hingga Tempat Jual Hematology Analyzer.

Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi anda semua.  Terima kasih, sampai jumpa di artikel selanjutnya 😉