Macam Macam Kelas Bio Safety Cabinet – Halo pembaca artikel alat laboratorium, pada artikel kali ini penulis akan membahas artikel pendek berjudul Macam Macam kelas bio safety cabinet. Untuk lebih jelasnya, yuk kita lanjut pembahasan macam macam kelas bio safety cabinet.
Macam-Macam Kelas Bio safety Cabinet
Bio safety cabinet ini memiliki berbagai macam kelas sobat. Macam-macam kelas yang digunakan dalam biosafety cabinet ini bermacam-macam. Karena bermacam-macam, spesifikasi yang dimiliki pun berbeda.
Diantaranya ada kelas I, Kelas II dan Kelas III. Berikut kelas-kelas yang akan kita bahas :
BSC Kelas I
Pertama, ada BSC kelas I. Bio safety cabinet ini akan melindungi pengguna saat bekerja, namun tidak pada sampel yang terdapat di dalam biosafety cabinet. Pada kelas I ini, udara akan mengalir dari arah atas menuju ke dalam. Udara tersebut nantinya akan dikeluarkan dengan udara yang lebih steril. Pada kelas ini, kecepatan aliran udara yang dimiliki adalah 0,38 m/s. Seperti yang terdapat pada gambar di atas, terlihat bahwa jendela depan dibiarkan terbuka, dengan begitu udara pun akan lebih mudah masuk, lalu disaring dengan menggunakan HEPA filter.
BSC Kelas II
Kedua, adalah bio safety cabinet kelas II . Bio safety cabinet kelas ini memiliki fungsi untuk melindungi sampel dan juga area disekitarnya. Menurut standarisasi, biosafety kelas II terbagi lagi menjadi 4 tipe, yakni ada tipe A1, tipe A2, tipe B1 dan tipe B2. Untuk pembagiannya, berikut penjelasannya :
BSC Kelas II Tipe A1
Pada tipe A1, HEPA filter akan menyaring aliran udara dari bawah . 70% aliran udara dari bawah akan dikembalikan kembali ke kabinet sebesar 30% nya . Sedangkan udara yang disaring di HEPA filter, akan dibuang ke laboratorium. Nah, udara yang disaring di HEPA ini dapat dibuang kembali ke area laboratorium.
BSC Kelas II Tipe A2
Pada tipe A2, HEPA filter akan melakukan penyaringan ke aliran bawah. Pada proses ini, 70% udara akan mengalami proses sirkulasi kembali di dalam kabinet. Dan 30% dari udara yang disaring HEPA dibuang baik kembali ke laboratorium.
BSC Kelas II Tipe B1
Pada tipe B1, HEPA akan menyaring aliran ke bawah. 30% dari udara disirkulasikan kembali di dalam kabinet. Dan 70% dari udara yang disaring HEPA filter akan dibuang ke sistem ventilasi yang sudah tersedia. Dengan begitu, mikroorganisme pun akan semakin berkurang.
BSC Kelas II Tipe B2
Pada tipe B2, HEPA filter juga akan menyaring aliran udara dari bawah. Pada prosesnya, tidak ada udara yang disirkulasikan kembali di dalam kabinet atau area kerja. Sehingga 100% dari udara yang telah disaring HEPA Filter akan dikeluarkan dari kabinet. Jadi, tipe B2 ini sangat ideal untuk digunakan.
BSC Kelas III
Gambar Biosafety Cabinet
setelah membahas artikel mengenai Macam macam Bio Safety Cabinet, penulis juga akan mengulas sedikit mengenai macam macam Bio Safety Cabinet level
Tak hanya kelas, bio safety cabinet juga memiliki bio safety level. Apa itu bio safety level (BSL) ?
Dari tadi kita sudah banyak membahas mengenai bio safety cabinet. Sebenarnya, apa sih bio safety level?
Secara ilmiah, bio safety adalah sebuah kegiatan yang dilakukan dalam bidang teknologi, untuk mencegah adanya kontaminasi dari mikroorganisme berbahaya di suatu lingkungan kerja laboratorium.
Nah, dalam tiap laboratorium ini pasti memiliki tingkat keamanan yang ketat, hal ini bertujuan agar lingkungan tersebut terhindar dari kontaminasi. Tingkat keamanan ini dibagi menjadi beberapa tingkatan atau yang disebut juga dengan level, mulai dari bio safety level 1 hingga bio safety level 4. Bio safety level ini pasti diterapkan dalam setiap pembuatan laboratorium. Berikut penulis jelaskan pembagiannya ya.
Bio Safety Level 1 (BSL1)
BSL-1 ini merupakan laboratorium yang digunakan untuk menguji mikroorganisme yang masuk ke dalam risk group 1. Risk group 1 ini terdiri dari mikroorganisme yang tidak menyebabkan penyakit terhadap manusia dan hewan.
Dan risiko seorang individu untuk tertular pun rendah. Misalnya adalah bakteri Escherichia coli, S. cerevisiae (jamur), B. subtilis, dan Lactobacillus sp.
Bio Safety Level 2 (BSL2)
Selanjutnya ada bio safety level 2. BSL-2 ini merupakan laboratorium yang digunakan untuk menguji mikroorganisme risk group 2. Yakni mikroorganisme ini bersifat menyebabkan penyakit pada manusia dan hewan, tapi tidak menimbulkan ancaman yang serius. Contoh dari mikroorganisme yang menggunakan biosafety level 2 diantaranya Virus Campak (Measles), Herpes virus, Streptococcus, dan most mammalian cell lines.
Bio Safety Level 3 (BSL3)
Dan yang terakhir ada BSL-3. Laboratorium jenis ini merupakan laboratorium yang berhubungan dengan diagnostik, riset atau bahan-bahan mikroorganisme risk group 3 yang dapat menimbulkan beberapa penyakit yang serius.
Laboratorium jenis BSL-3 ini dibuat untuk menjaga pengguna yang bekerja di laboratorium agar terhindar dari bahan-bahan patogen. Mikroorganisme yang biasa dilakukan pengujian di BSL-3 diantaranya ada Anthrax, HIV, SARS, Tuberculosis, virus cacar, thypus dan Avian influenza.
Ditulis oleh : NM
Oke, sampai disini dulu pembahasan tentang Macam Macam Kelas Bio Safety Cabinet. Pada artikel pendek selanjutnya penulis akan membahas tentang pertanyaan seputar alat bio safety cabinet. Jika anda ingin membaca artikel versi lengkap, bisa menekan link berikut : bio safety cabinet.
Ohiya ada informasi tambahan nih untuk Teman-teman, PT Andaru Analitika Sains sebagai salah satu distributor alat laboratorium juga menjual alat Spektrofotometer lho, yang bisa digunakan untuk berbagai macam penelitian , baik di kampus maupun di laboratorium. Seperti penelitian kimia, farmasi, biologi hingga kedokteran. Untuk informasi lebih lanjut anda bisa hubungi WhatsApp : +62-8777-7277-740 atau Tel : (0251) 7504679. Link alamat penulis sertakan di googlemaps.