Fungsi Shaker Di Laboratorium

Fungsi Shaker– Halo pembaca artikel alat laboratorium, pada artikel kali ini penulis akan membahas artikel pendek berjudul ” Bagian Fungsi Shaker “. Untuk lebih jelasnya, yuk kita lanjut ke pembahasan mengenai fungsi Shaker.

Fungsi Shaker Laboratorium

fungsi shaker laboratorium
Fungsi Shaker Laboratorium

Kita beralih ke fungsi shaker laboratorium yuk. Shaker laboratorium ini memiliki peran yang cukup krusial dalam laboratorium. Terutama dalam laboratorium mikrobiologi, biologi dan kimia. Mengapa ?

Karena, alat ini dapat digunakan untuk melakukan pengadukan atau homogenisasi pada suatu larutan. Hal ini sangat membantu dalam proses penelitian yang dilakukan dalam setiap penelitian yang berlangsung. Karena dengan melakukan homogenisasi, alat ini mampu membantu sel-sel mikroba untuk dapat berkembang biak di dalam media yang digunakan. Penulis akan jelaskan mengenai penggunaannya di dalam laboratorium mikrobiologi ya.

Fungsi Shaker di Laboratorium Mikrobiologi

fungsi shaker di laboratorium mikrobiologi
Ilustrasi Penggunaan di Laboratorium Mikrobiologi

Seperti yang kita tahu, mikrobiologi adalah cabang ilmu dari biologi yang mempelajari seputar mikroorganisme, seperti virus, bakteri hingga fungi. Nah, dalam laboratorium nya sendiri, seringkali dilakukan penelitian yang berkaitan dengan perkembangbiakan mikroba. Disinilah fungsi shaker. Shaker laboratorium berfungsi untuk melakukan homogenisasi dari mikroba yang telah dicampur ke dalam media. Media yang digunakan pun biasanya adalah media agarosa. Tak hanya untuk mencampur larutan, shaker ini pun berfungsi untuk menumbuhkan mikroba tersebut secara merata. Dengan melakukan pengadukan dalam beberapa jam, maka mikroba yang dikembangkan pada media agar pun akan berkembang biak menjadi sel-sel mikroba baru, yang dapat digunakan dalam penelitian mikrobiologi selanjutnya.

Prinsip Larutan Homogen

Sejak tadi sudah beberapa kali kita mendengar kata homogen. Sebenarnya, apa sih yang dimaksud dengan homogen ?

ilustrasi-pelarut
Ilustrasi Pelarut

 

Homogen adalah suatu kondisi dimana bercampurnya dua larutan secara merata dan sempurna dengan proses pengadukan. Dalam suatu pengadukan larutan, kita juga akan menemukan istilah solvent dan solute. Mari kita pelajari.

Solvent : Adalah istilah untuk suatu larutan yang tercampur secara rata dan homogen. Solvent ini dapat disebut juga dengan istilah pelarut.

Solute : Solute adalah zat yang terlarut karena bercampur dengan pelarut dan beberapa zat lainnya.

Sampel Apa Saja Yang Bisa Menggunakan Shaker Laboratorium ?

Ada bermacam-macam sampel yang dapat dilakukan pengujian oleh shaker. Mulai yang digunakan pada bidang farmasi, biologi hingga kimia. Pada bidang farmasi sendiri, shaker ini hampir mirip penggunaannya dengan mikrobiologi, hanya saja tujuan dari penelitiannya yang berbeda.

Contoh Pada Penelitian Farmasi

Dapat digunakan untuk melakukan perkembangiakan dari bakteri endofit pada tamn, Nantinya bakteri endofit yang terdapat pada tanaman tersebut akan dipindahkan ke dalam media agar yang telah disiapkan. Lalu, bakteri tersebut harus dilakukan perkembangbiakan agar mendapat bakteri endofit yang selalu banyak. Proses ini juga dikenal dengan nama “perbanyakan bakteri”. Mengapa perlu perbanyakan? Perbanyakan berfungsi agar bakteri tersebut ketika digunakan untuk penelitian lanjutan selalu dalam keadaan baru, dan sel-sel tersebut pun memecah dan berkembangbiak menjadi baru.

Ditulis oleh : NM

Ohiya ada informasi tambahan nih untuk anda, PT Andaru Analitika Sains sebagai salah satu distributor alat laboratorium juga menjual alat Spektrofotometer lho, yang bisa digunakan untuk berbagai macam penelitian , baik di kampus maupun di laboratorium. Seperti penelitian kimia, farmasi, biologi hingga kedokteran. Untuk informasi lebih lanjut anda bisa hubungi WhatsApp : +62-8777-7277-740 atau Tel : (0251) 7504679. Link alamat penulis sertakan di googlemaps.

Oke, sampai disini dulu pembahasan tentang Fungsi Shaker. Pada artikel pendek selanjutnya penulis akan membahas tentang Jenis Jenis Shaker. Jika anda ingin membaca artikel versi lengkap, bisa menekan link berikut : Shaker.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *