Bagian Bagian Alat Dissolution Tester

Bagian Bagian Alat Dissolution Tester – Halo pembaca artikel alat laboratorium, pada artikel kali ini penulis akan membahas artikel pendek berjudul Bagian Bagian Alat Dissolution Tester. Untuk lebih jelasnya, yuk kita lanjut pembahasan bagian bagian alat dissolution tester.

Bagian-Bagian Dari Alat Dissolution Tester

Sebelum berlanjut ke pembahasan bagian bagian dissolution tester, penulis juga menyediakan Artikel lengkap tentang dissolution tester berikut tautannya : dissolution tester

Kita lanjut ke poin selanjutnya yuk, yakni mengenai bagian bagian dissolution tester. Untuk lebih lengkapnya, anda bisa simak pada artikel berikut ya.

ilustrasi bagian alat dissolution tester
Bagian Alat Dissolution Tester

Setelah membahas pengertian, fungsi dan prinsip kerja dari alat dissolution tester, pada point ini kita akan membahas bagian-bagian pada dissolution tester yang menjadi komponen pendukung dalam bekerjanya alat ini. Apa saja bagian dari alat ini? Berikut ini bagian-bagian dari alat dissolution tester yang perlu anda ketahui:

Pannel Controller

ilustrasi bagian dissolution tester panel controller
Bagian Dissolution Tester Panel Controller

Panel kontrol merupakan bagian dari alat ini dan memiliki bentuk yang berbeda-beda. Penggunaan panel kontrol pada dissolution tester bertujuan untuk mengatur kecepatan putaran, lamanya proses pengadukan, dan temperatur atau suhu dari bath vessel tersebut.

Drive Shaft

bagian dissolution tester drive shaft
Bagian Dissolution Tester Drive Shaft

Drive shaft pada alat dissolution biasa disebut sebagai batang pengaduk. Bagian ini pada dasarnya berfungsi sebagai konektor antara motor penggerak dan dayung atau basket. Batang pengaduk ini bisa di naik turunkan untuk mengatur ketinggian pada vessel.

Vessel

bagian dissolution tester vessel
Bagian Dissolution Tester Vessel

Vessel merupakan bagian dari alat ini yang digunakan sebagai wadah menampung cairan pelarut. Jenis vessel yang sering ditemui biasanya memiliki daya tampung sebanyak 1 liter. Namun pada beberapa alat laboratorium, terdapat vessel dengan ukuran yang lebih kecil.

Paddle

ilustrasi bagian dissolution tester paddle
Bagian Dissolution Tester Paddle

Paddle atau biasa disebut sebagai “dayung” merupakan bagian penting yang digunakan pada alat ini. Anda bisa memilih tipe dayung, basket atau tipe-tipe yang lainnya. Pastikan juga anda mengerti dan mengetahui cara menggunakan dissolution tester sebelum memilih jenis paddle.

Keranjang (Basket)

bagian dissolution tester basket
Bagian Dissolution Tester Basket

Perbedaan yang paling utama ketika menggunakan alat dissolution tester dengan tipe paddle dan basket adalah penempatan suatu sediaan obat yang akan diuji. Pada dissolution tipe basket, obat akan disimpan di dalam keranjang. Perlahan lahan,  obat akan larut dan habis sehingga akan keluar dari keranjang tanpa bisa di amati. Sedangkan pada tipe paddle atau dayung akan terlihat jelas pada bagian vessel.

Disk Holder

ilustrasi bagian dissolution tester disk holder
Bagian Dissolution Tester Disk Holder

Disk holder merupakan salah satu bagian dari dissolution tester yang menjadi komponen penting saat digunakan. Komponen disk holder ini memiliki fungsi sebagai penahan sediaan obat supaya tidak masuk pada posisi dasar vessel.

Rubber Seal

bagian disslolution tester rubber seal
Bagian Dissolution Tester Rubber Seal

Rubber seal merupakan salah satu bagian dari alat ini yang berfungsi sebagai pelindung vessel dari chamber. Umumnya, vessel dan chamber pada dissolution tester terbuat dari bahan kaca yang transparan dan bersifat inert . Nah, karena bahan kaca mudah pecah, maka media rubber atau seal digunakan sebagai pelindung dan penyangga atau pelapis. Selain sebagai penyangga dan pelindung, rubber seal juga digunakan sebagai media pengunci yang dapat menjaga vessel terhadap chamber.

Cannula

bagian dissolution tester cannula
Bagian Dissolution Tester Cannula

Cannula memiliki bentuk yang mirip dengan suntikan, tak heran jika cannula sering disebut sebagai syringe. Bagian ini berfungsi untuk mengambil sampel larutan atau cairan pada alat ini secara manual. Biasanya, sampel cairan dapat diambil dengan volume maksimal sebanyak 20 mL.

Resident Probe

ilustrasi tester redisent probe
Bagian Dissolution Tester Resident Probe

Resident probe merupakan bagian dari alat ini yang memiliki fungsi serupa dengan cannula, yaitu untuk mengambil sampel cairan atau larutan. Yang membedakan keduanya adalah, cannula hanya bisa digunakan secara manual sedangkan resident probe ini sudah bisa digunakan secara otomatis sehingga penggunaannya cukup mudah dan tidak memakan banyak waktu.

Temperature Sensor

tester temperature sensor
Bagian Dissolution Tester Temperature Sensor

Temperature sensor merupakan bagian dari alat ini yang berperan sebagai media monitor suhu di dalam chamber. Suhu tersebut sangat mempengaruhi laju kecepatan larutnya zat aktif pada sediaan obat yang mengandalkan kecepatan putaran pada alat.

Ditulis oleh : NM

Oke, sampai disini dulu pembahasan tentang bagian bagian alat dissolution tester. Pada artikel pendek selanjutnya penulis akan membahas tentang jenis jenis dissolution tester. Jika anda ingin membaca artikel versi lengkap, bisa menekan link berikut : dissolution tester.

Ohiya ada informasi tambahan nih untuk Teman-teman, PT Andaru Analitika Sains sebagai salah satu distributor alat laboratorium juga menjual alat Spektrofotometer lho, yang bisa digunakan untuk berbagai macam penelitian , baik di kampus maupun di laboratorium. Seperti penelitian kimia, farmasi, biologi hingga kedokteran. Untuk informasi lebih lanjut anda bisa hubungi WhatsApp : +62-8777-7277-740 atau Tel : (0251) 7504679. Link alamat penulis sertakan di googlemaps.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *