Jenis Jenis Water Bath – Halo pembaca artikel alat laboratorium, pada artikel kali ini penulis akan membahas artikel pendek berjudul Jenis Jenis Water bath. Untuk lebih jelasnya, yuk kita lanjut pembahasan jenis jenis water bath.
Jika diantara anda ada yang sudah sering menggunakan water bath dan memiliki pengetahuan lain tentang alat ini, silahkan berbagi di kolom komentar ya.
Jenis Jenis Water bath
Water bath terdiri dari analog water bath, digital water bath, circulating water bath, non-circulating water bath dan shaking water bath. Berikut ini penjelasan dari masing-masing jenis water bath laboratorium:
Jenis water bath analog
Alat laboratorium jenis ini biasa digunakan dengan cara memutar tuas indikator suhu yang berisi potensiometer. Hal ini dilakukan untuk memberikan energi listrik yang sesuai dengan kebutuhan. Jenis alat ini terhitung klasik dan semakin jarang digunakan. Mengapa bisa begitu? Alasan utamanya adalah proses setting alat ini cukup sulit untuk mendapatkan suhu yang presisi.
Digital water bath
Digital waterbath ini sudah memasukkan berbagai macam teknologi, seperti LCD display hingga beberapa tombol pembantu sehingga semakin mudah mendapatkan suhu yang presisi. Lama waktu pemanasan juga dapat diatur. Bak di dalam waterbath sendiri terdiri dari dua macam juga.
Ada single chamber water bath dan multi chamber water bath. Alat laboratorium Single chamber ini hanya memiliki satu kolam saja. Sebaliknya, alat lab jenis multi chamber ini memiliki lebih dari satu kolam. Bahkan bisa mencapai tiga kolam. Kelebihan dari multi chamber ini adalah dapat digunakan dengan suhu masing-masing kolam yang berbeda.
Jenis water bath circulating
Suatu alat laboratorium jenis circulating waterbath disebut juga sebagai stirres. Circulating waterbath ini sangat ideal untuk diaplikasikan pada suhu yang beragam. Suhu yang konsisten dan seragam menjadi hal yang sangat penting. Penggunaan circulating water bath ini biasanya dilakukan pada percobaan enzimatik dan serologi. Nantinya, air akan menyebar ke seluruh water bath dan mengakibatkan suhu menjadi lebih konsisten dan beragam.
Non-circulating Water bath
Non-circulating waterbath umumnya bergantung pada konveksi. Berbeda dengan circulating water bath yang berhubungan dengan panas yang beragam, non-circulating water bath ini tidak bergantung pada keseragaman air yang dipanaskan. Hal ini dapat membuat non-circulating waterbath kurang akurat dalam kontrol suhu. Selain itu, ada penambahan alat yang berguna sebagai pengaduk di alat non-circulating water bath yang berguna untuk membuat perpindahan panas lebih seragam.
Shaking water bath
Shaking water bath memiliki dua buah sistem yaitu shaking dan water bath. Alat shaking water bath ini dapat mempertahankan temperatur serta laju putaran motor pada kondisi tertentu. Sistem shaking yang bekerja pada alat ini menggunakan sebuah motor untuk mengaduksampel dan sistem water bath menggunakan suatu sensor temperatur untuk mempertahankan temperatur yang diinginkan.
Boiling Water Bath
Boiling waterbath, merupakan alat analog dimana harus mengontrol temperatur air dari menghangatkan hingga mendidihkan air. Memiliki alat pengukur ketinggian air sehingga bath tidak cepat kering, dan over temperature akibat thermostat yang mendekati elemen pemanas.
Penulis : FR
Sumber : academia, pakar kimia
Oke, sampai disini dulu pembahasan tentang jenis jenis water bath. Pada artikel pendek selanjutnya penulis akan membahas tentang bagian bagian water bath. Jika anda ingin membaca artikel versi lengkap, bisa menekan link berikut : water bath.