Jenis Jenis Mikroskop Yang Perlu Diketahui

Jenis Jenis Mikroskop – Halo pembaca artikel alat laboratorium, pada artikel kali ini penulis akan membahas artikel pendek berjudul Jenis jenis mikroskop. Untuk lebih jelasnya, yuk kita lanjut pembahasan jenis jenis alat ini.

Jika diantara anda ada yang sudah pernah menggunakan alat mikroskop dan memiliki pengetahuan lain tentang alat mikroskop ini, silahkan isi di kolom komentar ya.

Jenis Jenis Mikroskop

Berdasarkan jumlah lensa :

Mikroskop Monokuler.

ilustrasi gambar mikroskop monokuler

Mikroskopik monokuler hanya memiliki satu lensa okuler. Karena hanya memiliki satu lensa pembesar, maka fungsi dari mikroskopik ini hanya untuk melihat objek benda yang sederhana, misalnya penampang sel tumbuhan atau sel hewan. Jenis mikroskopik ini banyak digunakan untuk kepentingan pembelajaran di sekolah-sekolah.

Mikroskop Binokuler

ilustrasi gambar mikroskop binokuler

Mikroskopik ini memiliki dua lensa pembesar (okuler) yang saling menguatkan. Dibandingkan dengan mikroskop monokuler, maka mikroskop binokuler lebih mampu melihat benda-benda mikroskopis, misalnya bakteri, sehingga cukup efisien untuk digunakan di bidang medis, khususnya di laboratorium rumah sakit.

Berdasarkan sumber cahaya :

Mikroskop Cahaya

ilustrasi gambar mikroskop cahaya

Sesuai dengan namanya, maka mikroskopik cahaya memanfaatkan cahaya sebagai media untuk membantu mengirimkan gambar ke mata kita. Mikroskop cahaya memiliki tiga lensa,yaitu lensa okuler (lensa yang dekat dengan mata pengamat), lensa objektif (lensa yang dekat dengan objek pengamatan), dan kondensor (terletak melekat di bawah meja.

Kelebihan mikroskopik cahaya adalah tidak membutuhkan tempat yang luas sehingga dapat dilihat langsung oleh pengamat serta mudah untuk digunakan. Sedangkan kekurangannya adalah tampilan gambarnya yang tidak sebagus jenis mikroskopik elektron karena gambar yang ditampilkan kadang masih kurang jelas.

Mikroskop Elektron

ilustrasi gambar mikroskop elektron

Mikroskopik elektron merupakan penyempurnaan dari mikroskop cahaya, karena sumber cahaya berasal dari mikroskop itu sendiri. Bagian mikroskop elektron yang mengatur pencahaayan adalah komponen eletrok statis dan elektro dinamikanya.

Kelebihan mikroskopik elektron adalah gambar yang ditampilkan jauh lebih jelas dari mikroskopik cahaya dengan resolusi yang lebih bagus, serta pembesaran yang dilakukan juga lebih besar. Namun di sisi lain kekurangan mikroskop ini adalah membutuhkan proyektor dan ruangan yang luas untuk dapat melihat hasil pengamatannya.

Berdasarkan fungsinya :

Mikroskop Medan Terang

ilustrasi gambar mikroskop medan terang

Pada mikroskopik medan terang, medan yang mengelilingi preparat terlihat terang, sedangkan objek yang diamati tampak gelap dari latar belakangnya. Hal tersebut disebabkan cahaya dari suatu sumber masuk melalui sistem lensa tanpa perubahan hingga medan yang terang.

Mikroskop Medan Gelap

ilustrasi gambar mikroskop medan gelap

Mikroskopik medan gelap memiliki fungsi yang sama dengan mikroskop medan terang, yaitu untuk mengamati objek mikro. Perbedaannya pada prinsip kerja, dimana mikroskop medan gelap memiliki kondensor khusus untuk memantulkan cahaya, sehingga membentuk ruang gelap dan titik-titik cahaya yang terkumpul akan mengenai objek. Penampakan objek akan terlihat terang dengan bagian sekelilingnya gelap.

Mikroskop Pender

ilustrasi gambar mikroskop pender

Mikroskop pender adalah dapat digunakan untuk mendeteksi benda asing atau antigen dalam jaringan. Di sisi lain, kekurangan dari mikroskopik pender ini adalah ukurannya yang lebih besar dibandingkan mikroskop cahaya biasa, sehingga lebih berat untuk dibawa dan digunakan.

Mikroskop Fluorescence

ilustrasi gambar mikroskop fluorescence

Mikroskopik fluorescence hampir sama dengan mikroskop cahaya biasa dengan tambahan fitur untuk meningkatkan kemampuannya yang menggunakan intensitas cahaya yang lebih tinggi, yang mengeksitasi bagian berpendar pada sampel.

Juga digunakan untuk secara visual meningkatkan fitur 3-D pada skala kecil. Selain itu juga digunakan untuk studi viabilitas pada populasi sel, dan menampikan materi genetik pada sel (DNA dan RNA).

Mikroskop Ultra Violet

ilustrasi gambar mikroskop UV

Jenis mikroskopik ini mirip dengan mikroskop cahaya, tetapi cahaya yang digunakan bukan cahaya matahari melainkan sinar ultraviolet. Mengapa menggunakan sinar ultraviolet? Karena sinar ultraviolet memiliki panjang gelombang yang pendek, sehingga hasil pengamatan dapat mencapai dua kali lipatnya.

Penulis : FR

Sumber : wikipedia, rimba kita, guru sains

Oke, sampai disini dulu pembahasan tentang jenis jenis mikroskop ya. Pada artikel pendek selanjutnya penulis akan membahas tentang bagian bagian mikroskop. Jika anda ingin membaca artikel versi lengkap, bisa menekan link berikut : mikroskop.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *