Fungsi Alat Melting Point di Laboratorium Kimia – Halo, sobat pembaca artikel alat laboratorium.. bagaimana kabarnya? Admin doakan semoga sehat selalu, ya. Pada artikel kali ini, penulis akan membahas mengenai fungsi alat laboratorium melting point di laboratorium kimia. Bagaimana fungsi dari alat melting point tersebut? Untuk lebih jelasnya, yuk simak artikel berikut.
Sebelum lanjut ke pembahasan, penulis ingin memberikan informasi jika anda membutuhkan alat laboratorium seperti mikropipet, mikroskop, melting point, rotary evaporator, refractometer, rotarod dan masih banyak lagi anda bisa dapatkan di salah satu distributor alat laboratorium seperti PT Andaru Analitika Sains . Untuk informasi lebih lanjut anda bisa hubungi WhatsApp : +62-8777-7277-740 atau Tel : (0251) 7504679. Link alamat penulis sertakan di googlemaps.
Beberapa dari anda mungkin ada yang pernah menggunakan alat melting point? Atau mahasiswa kimia dan laboran yang sering menggunakan alat melting point. Mari kita masuk ke pembahasan awal tentang fungsi melting point.
Fungsi Melting Point
Sebelumnya, penulis sudah pernah membahas mengenai alat melting point ini. Alat melting point berfungsi sebagai instrument dalam menentukan titik lebur suatu zat. Proses penentuan titik lebur seringkali dilakukan pada praktikum atau pengujian di laboratorium kimia. Titik lebur suatu zat merupakan hal yang sangat penting dalam mengetahui karakteristik suatu bahan. Ketika titik lebur sudah diketahui, maka akan mempermudah anda dalam menggunakan bahan tersebut bersamaan dengan bahan lain pada proses pemanasannya.
Peran Melting Point di Laboratorium Kimia
Pada bidang kimia sering menggunakan bahan seperti plastik, polimer, dan lainnya produk sintetis memainkan proses penting dalam kimia. Ketika diperiksa titik lelehnya, bahan tersebut akan mencair. Bentuk cairan dari bahan tersebut dapat digunakan untuk menganalisis kualitas yang berbeda pada bahan baku yang digunakan dalam polimer sintesis, dilakukan sepenuhnya dengan mematuhi standar dan peraturan dalam industri kimia. Ini memastikan suatu kualitas tinggi dari produk yang dihasilkan.
Cara Menggunakan Melting Point
Sebenarnya, cara menggunakan alat melting point di laboratorium kimia sama saja dengan penggunaan di laboratorium lainnya. Yang membedakannya adalah jenis sampel yang digunakan dalam pengujian titik leleh.
- Pastikan bahwa sampel benar-benar kering dan dalam bentuk bubuk atau halus.
- Kemudian gunakan ujung tabung kapiler yang terbuka untuk menekan sampel beberapa kali dengan lembut.
- Masukkan sampel bubuk sampai ke dasar tabung kapiler dengan mengetuk ujung yang tertutup beberapa kali pada permukaan yang keras sehingga sampel dipadatkan di ujung tabung yang tertutup.
- Masukkan tabung kapiler yang berisi sampel ke dalam slot di belakang jendela bidik dari alat melting point. Biasanya terdapat tiga slot di setiap alat, dan beberapa titik leleh dapat diambil secara bersamaan.
- Nyalakan alat dan sesuaikan pengaturan ke tingkat pemanasan yang sesuai.
- Amati melalui jendela bidik untuk melihat tampilan sampel yang diperbesar di dalam alat.
- Jika titik leleh yang diharapkan dari senyawa sudah diketahui, panaskan pada laju sedang hingga 20°C di bawah titik leleh yang diharapkan, kemudian perlambat laju pemanasan sehingga suhu meningkat tidak lebih dari 1°C setiap 30 detik.
- Jika titik leleh yang diharapkan dari senyawa tidak dapat diketahui, panaskan sampel dengan kecepatan sedang sepanjang waktu dan tentukan perkiraan titik lelehnya.
- Ulangi proses dengan sampel baru setelah membiarkan peralatan mendingin dan gunakan untuk melakukan pengamatan titik leleh yang lebih hati hati.
- Catat suhu dari rentang titik leleh dengan munculnya tetesan cairan pertama yang terlihat. Pada awalnya mungkin tampak seolah olah sisi padatan berkilau dan suhu harus dicatat ketika tetesan terlihat di sisi atau bawah tabung.
Penulis : FR
Oke, sampai disini dulu pembahasan tentang Fungsi Melting Point di Laboratorium Kimia. Jika anda pernah menggunakan alat melting point atau memiliki pengetahuan lain tentang alat melting point ini, boleh bagikan pengalamannya di kolom komentar ya. Untuk membaca artikel tentang alat melting point versi lengkap, bisa menekan link berikut : Melting Point